Mitos Pernikahan : Pantangan Menikah Di Tanggal Ini. Bener Ngga Sih?
Banyak pasangan yang memilih tanggal pernikahan sudah dari jauh jauh hari. Bahkan sengaja membayar gedung sejak setahun lalu karena menginginkan untuk menikah ditanggal tertentu atau menghindari sebuah mitos pernikahan.
Mitos Pernikahan : Pantangan Menikah Di Tanggal Ini. Bener Ngga Sih?
Tanggal pernikahan melambangkan hari bersejarah dalam hidup, sehingga penentuannya juga ingin yang berkesan. Misal pernikahan yang ingin dilakukan di tanggal cantik. Sah sah saja sih ini dilakukan, karena setiap pasangan menginginkan sebuah history yang berkesan dalam hidupnya.
Sebuah pernikahan yang digelar sakral dalam setiap proses acaranya menunjukan bahwa persiapan sebuah pernikahan tidak bisa sembarangan. Baik dari konsep hingga penentuan tanggal pernikahan.
Masyarakat Indonesia yang erat dengan budaya dari leluhur mewarisi kepercayaan ini dalam segala hal kehidupan. Salah satunya tentang mitos pernikahan dalam sebuah hari-hari yang baik dan buruk untuk menentukan tanggal, bulan, dan hari pernikahan.
Budaya yang paling sering kita dengar memiliki pakem untuk menentukan tanggal pernikahan, adalah adat Jawa. Budaya Jawa memiliki kalender penanggalan jawa yang mana tanggal baik ditentukan dari banyak faktor. Hal ini dilakukan agar kehidupan setelah pernikahan juga berlangsung dengan baik.
Walaupun pada dasarnya semua hari baik, tetap saja untuk beberapa keluarga penentuan ini sangat penting. Biasanya para orangtua atau sesepuh akan mengambil andil untuk menyarankan hari yang terbaik.
Lalu sebenarnya gimana sih cara penentuannya? Menurut penanggalan jawa, tanggal yang perlu dihindari adalah hari naas keluarga. Hari naas disini dimana hari meninggalnya orangtua, kakek nenek, atau saudara kandung dari calon pengantin. Dan juga hari rabu dan sabtu.
Bagi budaya jawa melakukan tradisi penentuan tanggal weton tidak dianggap sebagai sebuah mitos pernikahan saja, tetapi sebagai bentuk penghormatan kepada budaya leluhur dan juga pelestarian budaya keluarga. Namun jika kamu termasuk calon pengantin yang ngga mau ribet dengan tradisi ini karena menganggap semua hari itu baik, maka tinggal dicocokan saja dengan bulan dan tanggal yang kira kira cocok dengan keinginan.
Walaupun yang menikah dirimu dan pasangan, tapi biasanya keluarga juga turut andil dalam menentukan segala prosesi. Dan kalau sudah begini banyak pasangan yang lebih mengikuti saja walaupun tradisi ini sebenarnya tidak menjadi suatu kewajiban yang harus dijalani oleh setiap calon pengantin, karena sebenarnya semua tanggal, hari, dan bulan itu baik.
Lihat juga : Lewat Foto Candid Membuat Momen Foto Prewedding Dan Wedding Lebih Berwarna
Diluar sebuah mitos pernikahan yang berkaitan dengan budaya dan filosofi penentuan tanggal baik, tetap diperlukan pertimbangan dalam penentuan tanggal yang baik dengan memperhatikan beberapa hal, misalnya : Bulan penghujan atau tidak, termasuk hari libur nasional atau tidak, dan apakah hari tersebut tidak berbarengan dengan momen penting keluarga yang menyulitkan pihak keluarga untuk hadir.
Memperhatikan hal hal diatas bisa membuat kamu lebih maksimal dalam merencanakan sebuah hari bahagia. Karena setiap calon pengantin pastinya menginginkan sebuah pernikahan yang tidak hanya lancar terlaksana, namun dihadiri oleh banyak tamu undangan yang turut mendoakan kalian agar memiliki kebahagian dan kenangan manis.